12 Wilayah di Sulsel Diterjang Banjir-Longsor, 2 Anak Meninggal

Berita, Nasional45 Dilihat
banner 468x60
banner 468x60




Makassar, CNN Indonesia

Sebanyak 12 kabupaten dan kota di Sulawesi Selatan dilanda bencana banjir dan longsor setelah diguyur hujan dengan intensitas sedang hingga lebat. Dua warga yang merupakan anak-anak dilaporkan meninggal dunia.

Satu anak meninggal di Kabupaten Barru akibat terseret arus, sementara satu anak di Soppeng meninggal tertimbun longsor.

“Saat ini sudah 12 daerah mengalami bencana banjir dan longsor di Sulsel,” kata Kepala Pelaksana BPBD Sulsel Amson Padolo kepada CNNIndonesia.com, Minggu (22/12).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berdasarkan Data BPBD Sulawesi Selatan, 12 kabupaten dan kota yang dilanda banjir yakni, Kabupaten Barru, Maros, Soppeng, Sidenreng Rappang (Sidrap), Pangkajene Kepulauan (Pangkep), Jeneponto, Bone, Gowa, Wajo, Pinrang, dan Kota Makassar, serta Kota Parepare.

Sementara wilayah yang mengalami tanah longsor yaitu Kabupaten Maros, Soppeng, dan Gowa.

Amson menyatakan seluruh personel BPBD di tiap kabupaten/kota terus memantau lokasi terdampak banjir. Hujan masih terus mengguyur semua wilayah Sulsel.

“Ini masih kita pantau terus, air ada yang sudah surut dan ada yang masih tinggi, karena memang hujan masih terus mengguyur,” tuturnya.

Menurut Amson, bencana banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Maros, Barru, Pangkep, dan Soppeng cukup parah. Sebab, empat daerah ini saling berbatasan sehingga mengakibatkan jalan Trans Sulawesi tidak bisa dilalui kendaraan.

Ia menuturkan antrean kendaraan terjadi dari Makassar ke arah Maros karena air cukup tinggi merendam jalur Trans Sulawesi. Begitu pula dari arah Barru menuju Soppeng.

(mir/tsa)

[Gambas:Video CNN]





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *