Budi Arie Ungkap Nasib Penyuluh Koperasi di Tengah Efisiensi Anggaran

Berita, Ekonomi10 Dilihat
banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Menteri Koperasi Budi Arie Setiadi buka suara soal nasib Petugas Penyuluh Koperasi Lapangan (PPKL) di tengah pemangkasan anggaran kementeriannya.

Ia mengatakan pihaknya masih berupaya memperpanjang kontrak dari PPKL. Namun, kepastiannya masih dalam pembahasan.

“PPKL itu kan kontrak, kita beresin kita lihat nanti. Mudah-mudahan (diperpanjang), kita tunggu,” katanya ditemui di kantor Kementerian Koperasi, Jumat (14/12).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Budi mengatakan anggaran PPKL saat ini masuk dalam anggaran barang dan jasa yang dipangkas. Saat ini anggaran PPKL sedang diupayakan masuk pos anggaran lainnya.



Apalagi peran PPKL, sambung Budi, sangat dibutuhkan.

“Kita perlu petugas penyuluh koperasi lapangan. Justru makanya kita lagi diskusi untuk penyelesaian ini,” ujarnya.

Adapun anggaran Kemenkop pada 2025 ini terkena dampak efisiensi sebesar Rp155,83 miliar, dari sebelumnya ditetapkan sebesar Rp473,31 miliar menjadi Rp317,48 miliar.

“Instruksi presiden mengenai efisiensi, kami Kementerian Koperasi sangat mendukung langkah-langkah yang dilakukan bapak presiden karena itu tujuannya adalah untuk mengurangi lemak-lemaknya sehingga anggaran menjadi lebih efisien,” ujar Budi dalam Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR RI, Jakarta (12/2).

Menurut Budi, anggaran yang tersisa saat ini akan digunakan untuk membiayai program yang langsung menyentuh rakyat. Hal itu dinilai lebih penting daripada menjalankan program yang tidak penting.

“Karena banyak program kerakyatan yang sedang dicanangkan dan akan dikerjakan oleh bapak presiden,” jelasnya.

Budi yakin efisiensi anggaran tersebut bukanlah sebagai penghambat pelaksanaan program-program ke depan. Justru apa yang direncanakan akan jadi lebih tepat sasaran.

READ  TNI AU Bakal Serius Bentuk Satuan Ruang Angkasa Mulai 2025

Langkah penghematan ini akan membuat kementerian lebih hati-hati dan tepat sasaran dalam menyusun perencanaan-perencanaan agar tidak over budget.

“Program tidak terganggu, termasuk dampak ke masyarakat. Tetapi, memang, pencapaiannya perlu kita evaluasi,” imbuhnya.

[Gambas:Video CNN]

(fby/sfr)



Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250214183249-92-1198466/budi-arie-ungkap-nasib-penyuluh-koperasi-di-tengah-efisiensi-anggaran

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *