AS Klaim Israel-Hamas Segera Sepakati Gencatan Senjata di Gaza

banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Amerika Serikat mengklaim Israel dan Hamas segera menyepakati gencatan senjata di Gaza dalam beberapa hari ke depan.

Juru bicara Gedung Putih John Kirby mengatakan para pejabat AS meyakini bahwa semua pihak semakin dekat untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kami percaya – dan pihak Israel telah mengatakan hal ini – bahwa kami semakin dekat, dan tidak diragukan lagi, kami percaya hal itu, tetapi kami juga berhati-hati dalam optimisme kami,” kata Kirby dalam wawancara dengan Fox News, mengutip Reuters, Selasa (17/12).

“Kami pernah berada di posisi ini sebelumnya di mana kami tidak mampu melewati garis finis,” lanjut dia.

Saat ini, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dikabarkan sedang menuju Kairo, Mesir untuk menghadiri kesepakatan gencatan senjata di Gaza.

Sumber-sumber yang mengetahui hal ini mengatakan kesepakatan gencatan senjata akan ditandatangani dalam beberapa hari mendatang.

Kirby tidak menanggapi ketika ditanya apakah Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu sedang melakukan perjalanan ke Kairo untuk melakukan pembicaraan.

Sementara itu, Hamas mengatakan gencatan senjata dan pembebasan para sandera dimungkinkan jika Israel berhenti menetapkan sejumlah syarat baru

Sebelumnya, Israel menyatakan kesepakatan pembebasan sandera di Gaza dalam perang antara Israel dan Hamas menunjukkan hasil yang baik. Menurut Menteri Pertahanan Israel Katz, mereka belum pernah sedekat ini mencapai kesepakatan soal pembebasan sandera.

“Kami belum sedekat ini dengan kesepakatan mengenai sandera sejak negosiasi sebelumnya,” kata Katz dilansir AFP, Selasa (17/12).

READ  Vietnam Paling Serius, Ngotot Juara Piala AFF 2024 Usai Era Hang Seo

Perang antara Hamas dan Israel dimulai pada 7 Oktober 2023. Ribuan warga, mayoritas perempuan dan anak-anak, menjadi korban tewas.

Pada November 2023, gencatan senjata selama satu minggu, bisa membebaskan 105 sandera yang ditahan di Jalur Gaza. Sebagian besar adalah warga Israel, tetapi ada juga pekerja pertanian Thailand.

Gencatan senjata itu jadi satu-satunya sepanjang lebih dari satu tahun ini. Pembebasan itu terjadi sebagai bagian dari pertukaran kebebasan 240 warga Palestina yang ditahan di penjara Israel.

(tim/dmi)


[Gambas:Video CNN]

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/internasional/20241217223801-120-1178510/as-klaim-israel-hamas-segera-sepakati-gencatan-senjata-di-gaza

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *