Alwi Farhan Tak Gentar Bersaing dengan Senior di Pelatnas Cipayung

Jakarta, CNN Indonesia —

Tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan menyatakan tak gentar bersaing dengan para senior di Pelatnas PBSI Cipayung.

Alwi Farhan sudah berada dalam jajaran atlet di skuad utama Pelatnas PBSI sejak 2023 saat masih berusia 17 tahun. Kembali dipanggil PBSI untuk Pelatnas 2025, Alwi punya tekad bulat untuk terus menorehkan prestasi setelah membawa Indonesia juara Badminton Asia Mixed Team Championship (BAMTC) 2025.

“Tidak terlalu memikirkan karena paling muda atau paling bawah. Tapi saya memikirkan bagaimana agar performa bagus dan menyumbang poin,” kata Alwi di Jakarta, Rabu (19/2).

Meski baru berusia 19 tahun, Alwi sudah malang-melintang di berbagai turnamen level tinggi termasuk dalam kategori beregu.

“Saya sudah cukup pengalaman di turnamen beregu. Beberapa kali diikutkan turnamen beregu senior seperti Thomas Cup, BATC yang di Malaysia, terus SEA Games,” ujarnya.

Lebih lanjut, Alwi juga percaya diri mengikuti turnamen terdekat yakni German Open 2025 pada 27 Februari – 3 Maret mendatang. Padahal, saat ini dirinya mengaku masih mengalami masalah pada pergelangan kaki setelah tampil di BAMTC 2025.

“Saya ada sedikit masalah di pergelangan kaki tapi Insya Allah dalam beberapa hari akan cepat beres. Pastinya saya yakin, Insya Allah dalam kondisi fit tidak terlalu mengganggu meski bakal ada rasa sedikit mengganjal. Tapi akan saya tuntaskan di sini,” ucapnya.

Untuk memaksimalkan kondisi, Alwi Farhan terus berkomunikasi dengan Mulyo Handoyo. Ia ingin bertanding sesuai dengan arahan dari mentornya.

“Untuk hari ini badan masih belum fit, tapi coach Mulyo selalu menekankan untuk selalu riset agar bisa fokus walaupun badan capek, tapi pikiran tidak boleh capek,” katanya.

[Gambas:Video CNN]

(ptr/ikw)