Apa Itu Darurat Militer yang Ditetapkan Korea Selatan?

banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, mengumumkan darurat militer pada Selasa (3/12) malam waktu setempat.

Dalam pidato yang disiarkan di televisi, Yoon mengatakan tindakan ini diperlukan untuk melindungi Korsel dari “kekuatan komunis”.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Darurat militer Korsel ini dilakukan untuk pertama kalinya sejak 1980-an di tengah meningkatnya ketegangan politik dengan Korea Utara selama beberapa waktu terakhir.

Namun, Yoon dilaporkan sudah resmi mencabut status darurat militer di Korsel pada Rabu (4/12) usai diberlakukan kurang dari 12 jam.

Apa itu darurat militer?

Darurat militer merupakan bentuk pemerintahan sementara yang dipegang oleh otoritas militer selama keadaan darurat yang terjadi di suatu negara.

Pasal 77 konstitusi Korea Selatan menjelaskan bahwa presiden bisa menetapkan status ini dalam keadaan darurat untuk mengatasi ancaman saat terjadi perang dan untuk melindungi warga.

“[Darurat militer] diperlukan untuk mengatasi kebutuhan militer atau untuk menjaga keselamatan dan ketertiban umum dengan memobilisasi kekuatan militer di masa perang, konflik bersenjata, atau keadaan darurat nasional serupa,” demikian bunyi pasal 77 konstitusi Korsel dilansir ABC.

Di Korsel, darurat militer bukan barang baru. Sebab, sebelum yang terjadi saat ini, Negeri Ginseng juga sudah pernah menetapkan status darurat militer.

Status darurat militer pertama yang ditetapkan Korsel adalah pada 1948 di bawah tampuk kepemimpinan Syngman Rhee. Saat itu, ia menetapkan darurat militer untuk melawan kekuatan komunis dari Korea Utara.

Penetapan status militer terakhir Korsel sebelum yang terjadi saat ini adalah pada Desember 1979 lalu.

Penetapan status darurat militer itu diawali insiden bersejarah yang terjadi pada Oktober 1979. Saat itu, pemimpin diktator Korsel, Park Chung-hee, tewas dibunuh oleh kepala intelijennya sendiri.

Peristiwa berdarah tersebut membuat Korsel mengalami kekosongan pemimpin sehingga terjadi kekacauan di mana-mana. Banyak masa yang melakukan demonstrasi imbas tewasnya Park di tangan anak buahnya sendiri.

Dua bulan setelah kematian Park, yakni pada Desember 1979, seorang jenderal angkatan darat Korsel, Chun Doo-hwan, mengambil alih pemerintahan Korsel dan mengumumkan status darurat militer. Hal ini dilakukan untuk mengisi kekosongan pemimpin yang terjadi di Korsel.

(gas/dna)


[Gambas:Video CNN]


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/internasional/20241204195717-113-1173822/apa-itu-darurat-militer-yang-ditetapkan-korea-selatan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *