Danone Buka Suara Soal Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi

Jakarta, CNN Indonesia —

PT Tirta Investama, produsen air minum dalam kemasan merek Aqua, buka suara terkait kecelakaan maut yang terjadi di Gerbang Tol Ciawi pada Selasa (4/2) malam.

Kecelakaan tersebut melibatkan beberapa kendaraan, salah satunya truk milik perusahaan transporter yang merupakan mitra dari salah satu distributor Aqua.

Director of Communications Danone Indonesia Arif Mujahidin menyampaikan belasungkawa kepada para korban. Tirta Investama merupakan perusahaan di bawah naungan Danone.

“Kami mendapat informasi mengenai adanya peristiwa kecelakaan tadi malam di Gerbang Tol Ciawi yang menimbulkan korban. Doa kami untuk para korban pada peristiwa ini,” ujarnya melalui keterangan resmi yang diterima CNNIndonesia.com, Rabu (5/2).

Arif menegaskan perusahaan transporter dan distributor yang terlibat merupakan entitas independen yang tidak memiliki kaitan kepemilikan dengan PT Tirta Investama.

“Perusahaan transporter (pemilik truk dan pemberi kerja supir) maupun distributor yang menggunakan jasa layanan transporter, merupakan pihak independen yang tidak memiliki kaitan kepemilikan dengan PT Tirta Investama sebagai produsen Aqua,” jelasnya.

Pihaknya juga bakal terus memantau perkembangan terkait insiden ini dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

“Kami terus memonitor peristiwa ini dan berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait dan berharap masalah ini bisa diatasi dengan sebaik-baiknya,” tambah Arif.

Kecelakaan beruntun terjadi di Gerbang Tol Ciawi pada Selasa (4/2) sekitar pukul 23.30 WIB. Insiden ini melibatkan tujuh kendaraan dan mengakibatkan delapan orang meninggal dunia serta sebelas lainnya luka-luka.

Kecelakaan terjadi ketika sebuah truk yang mengangkut galon air mineral melaju tak terkendali dan menabrak beberapa kendaraan yang sedang antre di gerbang tol. Penyebab pasti kecelakaan masih dalam penyelidikan pihak berwenang.

Hingga kini, proses evakuasi dan penanganan korban telah dilakukan, dan arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian berangsur normal. Pihak kepolisian masih melakukan investigasi untuk memastikan penyebab kecelakaan tersebut.

(del/asa)