Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Ahli keamanan siber Alfons Tanujaya menyebut aplikasi Koin Jagat memiliki dampak ke pemain mirip Pokemon Go yang juga viral beberapa tahun lalu, mulai dari terganggunya aktivitas publik hingga potensi kriminalitas.
Alfons menyebut aplikasi ini bekerja seperti aplikasi berbagi lokasi Zenly. Terkait penggunaan data, kata Alfons, aplikasi ini harusnya tidak memiliki isu karena bisa menjajakan platformnya di Google Play Store.
Meski demikian, Alfons mengimbau pengguna mengetahui hak akses apa yang diberikan pada aplikasi Jagat. Sejauh pemantauannya, aplikasi ini meminta akses lokasi selama 24 jam penuh.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Kalau saya lihat aplikasi ini meinta hak akses lokasi full 24 jam. Jadi, lokasi pengguna akan termonitor 24 jam oleh aplikasi. Semoga hal ini disadari oleh pengguna aplikasi dan timbang-timbang saja keuntungan dan kerugiannya,” tuturnya Alfons kepada CNNIndonesia.com, Senin (13/1).
Permainan perburuan Koin Jagat mendadak viral di media sosial. Koin Jagat mulai digandrungi anak muda di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Bali.
Koin Jagat merupakan sebuah permainan yang menggunakan aplikasi Jagat sebagai platform utamanya. Permainan ini menyerupai konsep berburu harta karun di dunia nyata.
Harta karun yang diburu adalah koin dengan tiga jenis, yakni emas, perak dan perunggu yang nantinya bisa ditukar dengan uang tunai.
Di sisi lain, Alfons mengatakan dampak sosial menjadi bagian yang lebih memerlukan sorotan. Menurutnya, aktivitas berburu Koin Jagat ini memiliki dampak mirip Pokemon Go.
“Kalau untuk dampak sosialnya nah itu yang harus kita pertimbangkan dan perhatikan dengan seksama. Kira-kira seperti dampak Pokemon Go terhadap pemainnya, karena metodenya mirip Pokemon Go kan,” katanya.
“Tetapi ini dengan iming-iming uang tunai,” imbuhnya.
Ia mengatakan beberapa dampak sosial yang perlu mendapat perhatian dari para pemangku kepentingan di antaranya perusakan fasilitas publik karena aktivitas mencari Koin Jagat; terjadi tindak kriminalitas karena aktivitas Koin Jagat; hingga terjadi kekacauan dalam masyarakat atau gangguan karena aktivitas tersebut.
Jadi atensi Menkomdigi
Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi) Meutya Hafid mengaku mendapat banyak pertanyaan dari masyarakat ihwal viralnya Koin Jagat yang digandrungi anak muda.
Meutya mengatakan mendapat banyak Direct Messages di akun media sosialnya terkait aplikasi tersebut. Ia berjanji bakal terus memonitor perkembangan dari penggunaan aplikasi tersebut.
“Untuk aplikasi yang saya juga banyak di DM oleh teman-teman, dan juga masukan banyak pihak,” kata Meutya di kantor Komdigi, Jakarta, Senin (13/1).
Meutya mengatakan pihaknya akan mempelajari lebih dulu soal permainan Koin Jagat ini. Selain itu, Komdigi juga mempersiapkan tindakan untuk penanganan yang perlu dilakukan pemerintah guna menyikapi viralnya Koin Jagat.
Menurutnya pemerintah bakal mengambil langkah tegas apabila menemukan pelanggaran dari aplikasi tersebut.
“Nanti tentu juga ini di bawah Pak Alex di Dirjen Pengawasan Ruang Digital untuk dipelajari apa sebetulnya aplikasi ini, kerugian seperti apa, dampaknya, kemudian juga aturan-aturan mana yang bertentangan dengan undang -undang ataupun aturan yang ada,” jelas Meutya.
“Untuk kemudian kita ambil langkah tegas jika ada pelanggaran terhadap peraturan dan juga perundang-undangan yang berlaku,” lanjutnya.
(lom/dmi)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20250114094204-192-1186869/dapat-sorotan-negatif-pakar-wanti-wanti-dampak-buruk-koin-jagat