Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump merilis puluhan ribu halaman dokumen terkait kasus pembunuhan mantan Presiden AS John F. Kennedy pada 22 November 1963 silam.
Salah satu halaman mengungkap operasional Badan Intelijen Pusat (CIA) AS di sejumlah kota-kota besar di seluruh dunia, termasuk Indonesia.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Russia Today pada Rabu (19/3) merilis satu halaman penuh dokumen JFK di X berisi daftar markas rahasia atau “secret bases” CIA di sejumlah negara. Pada dokumen itu, tertulis bahwa Divisi FE CIA ada di tiga kota Republik Indonesia, yakni di Jakarta, Medan, dan Surabaya.
Halaman itu tak memberikan detail mengenai operasional CIA di kota-kota Indonesia tersebut.
Selain kota di RI, markas Divisi FE juga tertulis berada di kota negara lain seperti Bangkok, Hong Kong, Kuala Lumpur, Singapura, Manila, Melbourne, Okinawa, Saigon, Seoul, Taipei, Tokyo, Vientiane, hingga Wellington.
Halaman itu sendiri tak cuma merinci markas Divisi FE, tetapi juga markas divisi lain seperti Divisi AF, Divisi EUR, Divisi NE, dan Divisi WH.
Divisi-divisi itu tampaknya dibagi sesuai wilayah negara-negara tersebut karena Divisi AF, sebagai contoh, berisi kota-kota dari benua Afrika dan Divisi EUR berisi kota-kota dari Eropa.
Ribuan dokumen pembunuhan JFK yang dirilis pemerintahan Trump sejak Selasa (18/3) memang banyak mengungkap informasi terkait aktivitas CIA.
Selain soal markas, beberapa dokumen di antaranya berisi soal penyadapan CIA terhadap Kedutaan Besar Soviet di Mexico City, operasi gagal CIA menggulingkan pemimpin revolusioner Kuba Fidel Castro, hingga campur tangan CIA dalam politik negara-negara sekutu AS.
(blq/dna)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/internasional/20250320192032-134-1211284/dokumen-pembunuhan-jfk-ungkap-markas-cia-di-3-kota-indonesia