Erick Bukan Perintis, tapi Pewaris Proyek Naturalisasi Pemain Timnas

Berita, Olahraga3 Dilihat
banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan kualitas individu atlet bukan satu-satunya syarat dalam menaturalisasi pemain untuk membela Timnas Indonesia.

Skuad Merah Putih belakangan identik dengan pemain-pemain naturalisasi lantaran kedatangan pemain dari Eropa yang gencar dalam kurun satu tahun belakangan atau di saat Erick Thohir menjabat sebagai orang nomor satu di PSSI.

Erick menjelaskan dirinya bukan perintis, melainkan pewaris dari program naturalisasi pemain Timnas Indonesia. Pria yang kini menjabat sebagai Menteri BUMN itu pun menjelaskan PSSI mencoba mengubah tata cara menaturalisasi pemain dari luar negeri demi kualitas tim Garuda yang lebih baik.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kami punya sejarah panjang soal naturalisasi sebenarnya. Bahkan itu sudah ada sejak tiga atau empat Ketua PSSI sebelum saya,” kata Erick dalam siniar The Haye Way yang tayang di YouTube.

Jauh sebelum Erick menduduki kursi PSSI 1, banyak pemain dari luar negeri dinaturalisasi dan masuk ke Timnas Indonesia seperti Cristian Gonzales, Jhon Van Beukering, Tonnie Cusell, Raphael Maitimo, Diego Michiels, Osas Saha, Victor Igbonefo, sampai Stefano Lilipaly.

Pada 2023 datang Jordi Amat dan Sandy Walsh yang kemudian disusul pemain-pemain macam Ivar Jenner, Rafael Struick, Justin Hubner, hingga Jay Idzes, Thom Haye, Maarten Paes, dan Calvin Verdonk yang kini menjadi penggawa Timnas Indonesia.

Erick menjelaskan kualitas tetap jadi sorotan utama dalam melakukan seleksi untuk naturalisasi pemain, namun di sisi lain ada pertimbangan lain yang tak kalah penting.

“Bukan hal baru, namun kami coba memperbaiki naturalisasi ini dengan pemain yang berkualitas dan juga memiliki jiwa nasionalisme. Kami tidak hanya membawa siapa saja. Saya sangat percaya hati dan pikiran harus diberikan semuanya,” terang Erick.

“Saya ingin semua orang yang datang ke pertandingan, tidak hanya pemain, pelatih, dan suporter yang memberikan dukungan luar biasa, mereka juga membawa hati. Ini nilai berbeda yang kami coba bangun. Pada saat yang sama nasionalisme menjadi bagian dari hiburan dan pertandingan,” ujarnya menambahkan.

Kedatangan pemain naturalisasi masih akan jadi pemberitaan lantaran kedatangan Ole Romeny, Tim Geypens, dan Dion Markx dikabarkan bakal segera melakukan sumpah sebagai warga negara Indonesia dalam waktu dekat.

[Gambas:Video CNN]

(nva/nva)


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20250202104316-142-1193626/erick-bukan-perintis-tapi-pewaris-proyek-naturalisasi-pemain-timnas

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *