Ikut Perintah Trump, Google Ubah Nama Teluk Meksiko Jadi Teluk Amerika

Jakarta, CNN Indonesia —

Nama Gulf of America atau Teluk Amerika kini mejeng di Google Maps, tak lama setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengeluarkan perintah eksekutif penggantian nama Teluk Meksiko.

Wilayah perairan yang selama ini dikenal dengan Teluk Meksiko kini menampilkan dua nama, Gulf of Mexico dan Gulf of America.

Dikutip dari CNN, Google sebelumnya mengatakan bahwa mereka memiliki “praktik yang sudah berlangsung lama dalam menerapkan perubahan nama ketika mereka telah diperbarui dalam sumber-sumber resmi pemerintah”.

“Orang-orang yang menggunakan Maps di AS akan melihat ‘Teluk Amerika’, dan orang-orang di Meksiko akan melihat ‘Teluk Meksiko’. Semua orang akan melihat kedua nama tersebut,” kata Google dalam sebuah pernyataan pada Senin (10/2).

Pada bulan lalu Google mengatakan mereka juga akan mengubah Denali, puncak tertinggi di Amerika Serikat, menjadi Gunung McKinley mengikuti perintah Trump.

Mantan Presiden Barack Obama mengubah nama landmark Alaska tersebut menjadi Denali pada 2015 sebagai bentuk penghormatan kepada penduduk asli di wilayah tersebut.

Perubahan nama puncak tertinggi AS tersebut masih belum dilakukan di Google Maps hingga Selasa (11/2).

Kedua perubahan nama tempat itu berasal dari tindakan eksekutif yang ditandatangani Trump tak lama setelah ia menjabat, dengan mengatakan bahwa perubahan itu “menghormati kebesaran Amerika.”

Perintah tersebut mengkritik keputusan Obama untuk mengganti nama McKinley sebagai “penghinaan terhadap kehidupan Presiden McKinley, pencapaiannya, dan pengorbanannya”.

Lebih lanjut, Administrasi Penerbangan Federal AS juga mengeluarkan pemberitahuan pada Senin (10/2) mengenai perubahan nama geografis tersebut.

“Perlu diketahui bahwa FAA sedang dalam proses memperbarui data dan bagan kami untuk menunjukkan perubahan nama dari Teluk Meksiko menjadi Teluk Amerika dan perubahan nama dari Denali menjadi Gunung McKinley,” ujar badan tersebut.

Sementara itu, Pasukan Penjaga Pantai AS, yang bertanggung jawab untuk berpatroli di perairan pesisir laut negara tersebut, juga telah mulai memasukkan perubahan nama Teluk Amerika yang baru ke dalam pemberitahuan publik.

(lom/fea)

[Gambas:Video CNN]