Jaksa Agung Perintahkan Penyelidikan Istri Netanyahu Atas Pelecehan

banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Jaksa Agung Israel Gali Baharav-Miara memerintahkan penyelidikan terhadap istri Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, Sara Netanyahu, atas dugaan pelecehan terhadap saksi.

Dugaan pelecehan tersebut mencuat setelah program televisi Uvda yang disiarkan Channel 12 merilis penyelidikan yang menuding Sara Netanyahu mengintimidasi seorang saksi dalam persidangan pidana suaminya. Sara juga dituding secara tidak langsung telah melecehkan Jaksa Agung dan Wakil Jaksa Negara.

“Penyelidikan harus dibuka terhadap kecurigaan pelecehan saksi dan menghalangi keadilan terkait temuan acara Uvda,” kata Jaksa Agung Israel dalam sebuah pernyataan pada Kamis (26/12), seperti diberitakan CNN.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sementara itu, Netanyahu membela istrinya dalam pidato video yang dirilis oleh kantornya beberapa jam sebelum penyelidikan diperintahkan. Ia mengklaim laporan Channel 12 sebagai “bias” dan “propaganda palsu.”

“Saya ingin melihat Channel 12 atau saluran hasutan lainnya melakukan penyelidikan terhadap kubu sayap kiri. Tapi jangan mengandalkannya. Itu tidak akan terjadi,” katanya.

Senada dengan Netanyahu, Menteri Kehakiman Israel Yariv Levin mengkritik perintah Jaksa Agung tersebut. Ia menggambarkannya sebagai “penegakan hukum yang sangat selektif telah memunculkan dampak buruknya sekali lagi.”

Menteri Keamanan Nasional sayap kanan Itamar Ben-Gvir juga mengkritik Jaksa Agung Baharav-Miara. Menurutnya, seseorang yang ‘menganiaya’ menteri-menteri pemerintah dan keluarganya secara politik tidak dapat terus menjabat sebagai Jaksa Agung.

“Sayang sekali masih ada orang-orang yang mengubur kepala mereka di pasir dan menolak untuk memahami hal ini,” katanya dalam sebuah pernyataan.

Sidang korupsi Netanyahu pertama kali dimulai pada Januari 2020. Ia menjadi perdana menteri Israel pertama yang hadir di pengadilan sebagai terdakwa atas tuduhan penipuan, pelanggaran kepercayaan, dan penyuapan.

Dalam Kasus 1000, dia didakwa melakukan penipuan dan pelanggaran kepercayaan sehubungan dengan tuduhan bahwa dia menerima hadiah seperti cerutu dan sampanye dari pengusaha luar negeri.

Dalam Kasus 2000, ia juga didakwa melakukan penipuan dan pelanggaran kepercayaan dan dituduh mencari liputan yang menguntungkan di salah satu surat kabar terkemuka Israel dengan imbalan membatasi peredaran salah satu surat kabar saingan utama surat kabar tersebut.

Dalam kasus yang paling serius, Kasus 4000, ia didakwa melakukan suap, penipuan, dan pelanggaran kepercayaan karena diduga memberikan manfaat regulasi senilai lebih dariUS$250 juta pada saat itu kepada temannya Shaul Elovitch, yang merupakan pemegang saham pengendali perusahaan telekomunikasi Bezeq.

Namun, Netanyahu telah berulang kali membantah tuduhan terhadapnya dan mengaku tidak bersalah.

[Gambas:Video CNN]

(fby/agt)


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/internasional/20241228082930-120-1181696/jaksa-agung-perintahkan-penyelidikan-istri-netanyahu-atas-pelecehan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *