Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden ke-7 RI Joko Widodo bicara kemungkinan bertemu Presiden kelima Indonesia sekaligus Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam waktu dekat. Jokowi mengakui saat ini belum membuat janji bertemu.
Namun, dia mengklaim memiliki hubungan baik dengan Megawati. Hal tersebut disampaikan setelah Jokowi bertemu Ketua DPP PDIP Puan Maharani pada buka bersama NasDem di NasDem Tower, Jakarta, Jumat (21/3).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Ya belum, tapi akan, akan apa ya, ke depan saya kira akan baik-baik saja,” ungkap Jokowi.
Dalam acara itu, Jokowi duduk bersama Puan, elite PDIP sekaligus anak Megawati. Menurut Jokowi, hubungannya dengan Puan tetap hangat.
“Hubungannya memang hangat betul, memang hangat, dengan Mbak Puan hangat,” ucapnya.
Hal senada juga disampaikan Puan sesaat sebelum acara. Dia memastikan hubungan dengan Jokowi, yang merupakan mantan kader PDIP, hangat.
“Hangat dong. Orang enggak ada apa-apa. Hangat,” ucap Puan.
“Selalu, selalu, selalu hangat,” imbuhnya.
Hubungan Jokowi dengan Megawati dan PDIP sebelumnya dikabarkan retak akibat Pilpres 2024. Hal itu dipicu manuver anak dan mantu Jokowi, Gibran Rakabuming Raka dan Bobby Nasution, pada Pilpres 2024.
Gibran mencalonkan diri dan terpilih sebagai Wakil Presiden. Padahal, saat itu PDIP mengusung Ganjar Pranowo dan Mahfud MD.
Sementara itu, Bobby menggalang dukungan untuk Prabowo-Gibran. Bobby juga pada akhirnya bergabung dengan Partai Gerindra.
PDIP memutuskan memecat Jokowi dan keluarga. Mereka tak lagi berstatus kader PDIP saat ini.
(dhf/chri)
