Jakarta, CNN Indonesia —
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memerintahkan agar seluruh jajarannya dapat memitigasi titik rawan kecelakaan pada jalur tol fungsional yang akan digunakan pada libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Sigit mengingatkan pemberlakuan tol fungsional di momen libur panjang selain bisa menjadi solusi kemacetan juga bisa meningkatkan potensi kecelakaan. Oleh karenanya, ia meminta agar dilakukan pemetaan untuk mengantisipasi kemungkinan kecelakaan di lokasi tersebut.
“Ini harus diantisipasi jangan sampai kemudian ada potensi penambahan black spot atau potensi-potensi wilayah rawan laka yang meningkat,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Kamis (19/12).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Oleh karena itu, kita minta untuk betul-betul dilakukan pengecekan sehingga dan ada peringatan terhadap wilayah-wilayah yang menjadi potensi rawan laka sehingga kemudian masyarakat lebih hati-hati,” imbuhnya.
Secara khusus, Kapolri juga meminta agar jajaran Polda Jateng dan DIY dapat melakukan evaluasi secara rutin agar dapat segera merespons permasalahan yang ada di lapangan.
Sigit juga memerintahkan agar seluruh anggota Korps Bhayangkara yang bertugas dapat menyiapkan antisipasi pelbagai kemungkinan yang terjadi pada saat pengamanan libur Natal dan Tahun Baru.
“Bagaimana cara bertindak pada saat eskalasi peningkatan mulai dari normal, ramai, sampai dengan emergency. Tentunya tadi kita arahkan untuk terus dilakukan evaluasi,” katanya.
Dalam kesempatan yang sama, Sigit juga mengingatkan agar masyarakat yang bepergian untuk tidak memaksakan perjalanan jika sudah lelah mengemudi. Ia meminta warga untuk memanfaatkan posko ataupun rest area yang sudah disiapkan.
“Jangan memaksakan untuk segera sampai di tujuan. Kalau capek, istirahat, manfaatkan rest area-rest area atau tempat lain yang sudah disiapkan sehingga masyarakat yang terlalu lelah capek bisa istirahat terlebih dahulu,” imbaunya.
(tfq/isn)