Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Pelatih Timnas Indonesia U-20 Indra Sjafri mengakui timnya kesulitan membongkar pertahanan Yordania saat kalah 0-1 meski unggul jumlah pemain pada laga Mandiri U-20 Challenge Series 2025 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat (24/1).
“Perlu ada perbaikan bagaimana membongkar complex defense lawan, mereka menggunakan defense itu karena untuk mengantisipasi kekurangan pemain,” ucap Indra Sjafri usai Indonesia vs Yordania U-20 dikutip dari Antara.
Timnas Indonesia U-20 sebenarnya diuntungkan saat melawan Yordania. Meski kebobolan cepat pada menit keempat melalui sundulan Ibrahim Sabra, Indonesia kemudian unggul pemain sejak menit ke-16 setelah kiper Yordania, Salameh Ali, mendapat kartu merah.
Selain itu Indonesia juga mendapat tendangan penalti pada menit ke-22, namun Welber Jardim gagal mengkonversinya menjadi gol untuk tim Garuda Muda.
Meski gagal memanfaatkan peluang, para pemain Timnas Indonesia U-20 tetap mendapat apresiasi dari Indra Sjafri.
“Semua pemain masih melakukan skema yang kami terapkan, tidak ada moralnya yang jatuh, memang disayangkan tadi saat penalti tidak masuk, yang seharusnya bisa menjadi gol,” ucap Indra Sjafri.
“Pastinya kami akan ada perbaikan di pertandingan kedua nanti dan juga akan memasukkan pemain yang belum bisa bertanding hari ini, jadi kami akan melakukan perubahan komposisi baru juga,” ujar Indra menambahkan.
Selanjutnya Timnas Indonesia U-20 akan melawan Suriah pada laga kedua Mandiri U-20 Challenge Series 2025, Senin (27/1).
(har/har)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20250125065133-142-1191342/kata-kata-indra-sjafri-usai-timnas-indonesia-u-20-ditekuk-yordania