Khabib Curhat Susahnya Jadi Pelatih: Lebih Enak Jadi Petarung

Berita, Olahraga118 Dilihat
banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Khabib Nurmagomedov mengungkapkan kesulitan menjadi pelatih UFC dan MMA meski memiliki rekor bagus dengan tidak terkalahkan dalam 29 duel di UFC.

Saat berbincang dengan ESPN, Khabib mengatakan menjadi pelatih ternyata tidak semudah yang dibayangkan.

Setelah pensiun sebagai petarung FC pada 2020, Khabib memulai karier sebagai pelatih untuk tim Eagle pada 2021.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Karier Khabib sebagai pelatih bagi Islam Makhachev hingga Umar Nurmagomedov terbilang bagus. Akan tetapi Khabib kesulitan dengan tuntutan yang dimiliki sendiri.

“Saya tidak tahu akan sesulit ini karena saat saya bertarung, itu lebih mudah bagi saya,” kata Nurmagomedov kepada ESPN dikutip dari MMA Junkie.

“Saya mempersiapkan diri saat masuk ke ring, saya bertarung, saya mengendalikan semua yang terjadi,” ucap Khabib menambahkan.

Pelatih dengan julukan The Eagle semasa jadi petarung itu belum terbiasa dengan kehidupan sebagai pelatih.

“Kehidupan ini, seperti kehidupan melatih, sama sekali berbeda dengan kehidupan bertarung. Saya hanya bisa bicara, saya tidak bisa berbuat apa-apa,” tutur Khabib.

“Saya hanya bisa memberi nasihat kepada saudara-saudara saya dan tetap berada di luar ring. Ini bukan hal yang biasa saya lakukan sepanjang hidup saya. Itulah mengapa ini sedikit menyusahkan,” kata Khabib melanjutkan.

Khabib memiliki pertarungan besar di depan, yakni saat mendampingi Islam Makhachev dalam perebutan sabuk juara kelas ringan UFC melawan Arman Tsarukyan, akhir pekan ini. Sedangkan pada pertarungan lain, Umar Nurmagomedov bentrok dengan Merab Dvalishvili.

READ  Stok BBM di SPBU Shell Banyak Kosong, Manajemen Buka Suara

“Saya mencoba untuk berbagi pengetahuan saya dengan saudara-saudara saya karena saya belajar banyak dari pertarungan itu sendiri,” kata Khabib.

“Saya ada di dalam. Saya tahu bagaimana rasanya menurunkan berat badan. Saya tahu seperti apa minggu pertarungan. Saya tahu seperti apa beberapa minggu sebelum pertarungan. Saya tahu apa yang dirasakan para petarung sehari sebelum pertarungan, di malam hari, dan pada malam pertarungan apa yang mereka rasakan, dan semua yang telah saya pelajari dari kedua pelatih terhebat ini [Abdulmanap Nurmagomedov dan Javier Mendez],” katanya menambahkan.

[Gambas:Video CNN]

(sry/rhr)


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20250114144858-178-1187031/khabib-curhat-susahnya-jadi-pelatih-lebih-enak-jadi-petarung

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *