Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Bintang timnas Filipina Sandro Reyes mengatakan The Azkals harus melewati ‘neraka’ sebelum bisa mengalahkan Thailand pada leg pertama semifinal Piala AFF 2024 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Jumat (27/12).
Filipina meraih kemenangan bersejarah saat menjamu Thailand. Untuk kali pertama dalam sejarah Piala AFF, Filipina berhasil mengalahkan Thailand. Selain itu, untuk kali pertama dalam 52 tahun Filipina berhasil mengalahkan timnas Thailand di semua kompetisi.
Perjuangan Filipina untuk meraih kemenangan tidak mudah. Reyes yang mencetak gol pertama Filipina, mengatakan para pemain asuhan Albert Capellas itu harus bekerja keras sejak Thailand mencetak gol penyeimbang lewat Suphanan Bureerat pada menit ke-45.
“Kami menemukan cara untuk keluar dari semua rintangan itu. Kami melewati neraka dan kami berhasil keluar,” ucap Reyes dalam rilis resmi Federasi Sepak Bola Filipina PFF.
“Hari ini, kami punya sesuatu. Kami melewati neraka [di] akhir babak pertama hingga akhir pertandingan. Dan saya pikir ada banyak peluang, mereka menekan kami. Kami tidak bisa menguasai bola. Itu sangat sulit. Kami sangat lelah. Namun, kami keluar dari neraka dan mencetak gol di menit-menit terakhir,” ujar Reyes yang terpilih sebagai pemain terbaik pertandingan.
Kemenangan ini membuat Filipina hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke final Piala AFF 2024 saat melawan Thailand pada semifinal leg kedua yang berlangsung di Stadion Rajamangala, Bangkok, Senin (30/12).
“Mengalahkan Thailand menunjukkan seberapa jauh kami telah melangkah, tapi pekerjaan ini baru setengah jalan. Kami akan menghadapi leg kedua yang sangat penting. Dan kami ingin bermain di final. Jadi, kami akan memberikan segalanya untuk bermain di final,” kata Reyes.
Pada semifinal lainnya, Vietnam akan menjamu Singapura pada leg kedua di Stadion Viet Tri, Phu Tho, Minggu (29/12). Vietnam unggul 2-0 di leg pertama.
(har/har)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/olahraga/20241228105321-142-1181733/bintang-filipina-lawan-thailand-seperti-di-neraka