Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Microsoft resmi mengumumkan rencana penutupan Skype, layanan telepon dan video berbasis internet, pada 5 Mei 2025. Keputusan ini merupakan bagian strategi perusahaan untuk memprioritaskan Microsoft Teams.
Skype merupakan layanan telepon dan video berbasis internet yang cukup dominan pada pertengahan tahun 2000-an. Namun, booming aplikasi seperti Zoom dan Google Meeting saat masa pandemi Covid-19 pada 2020 membuat posisi Skype kian goyah.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sebuah cuitan di X, Microsof mengatakan bahwa Skype tidak akan bisa digunakan pada Mei 2025. Kendati begitu, informasi log-in mereka dapat digunakan untuk Microsoft Teams dalam beberapa hari mendatang.
Penutupan Skype terjadi 14 tahun setelah Microsoft membeli layanan ini dengan nilai US$8,5 miliar. Ini sekaligus menandai akuisisi terbesar yang pernah dilakukan perusahaan pada saat itu.
Microsoft mengintegrasikan layanan ini ke dalam produknya yang lain, seperti Office dan layanan operasi mobile yang bernasib buruk, Windows Phone.
“Skype telah menjadi bagian integral dalam membentuk komunikasi modern dan mendukung banyak momen yang bermakna, dan kami merasa terhormat telah menjadi bagian dari perjalanan ini,” ujar Jeff Teper, presiden aplikasi dan platform kolaboratif Microsoft 365, dalam sebuah posting blog, melansir CNN, Senin (3/3).
“Kami sangat antusias dengan peluang baru yang dihadirkan Teams dan berkomitmen untuk membantu Anda tetap terhubung dengan cara-cara yang baru dan bermakna,” ujar dia.
Popularitas Skype memudar dalam beberapa tahun terakhir, meskipun pandemi telah mengangkat produk pesaing lainnya, termasuk Zoom, Google Meet, dan Cisco Webex.
Skype juga menghadapi persaingan yang semakin ketat selama satu setengah dekade terakhir dari aplikasi seperti FaceTime dari Apple dan WhatsApp dari Meta. Ditambah lagi, Microsoft telah berinvestasi besar-besaran di Teams, yang menawarkan banyak layanan yang sama.
Skype diluncurkan pada tahun 2003 di Estonia dan dengan cepat menarik perhatian pengguna internet. Skype dianggap sebagai cara untuk melakukan panggilan gratis ke seluruh dunia, mengingat pada awal tahun 2000-an, biaya panggilan internasional dengan telepon tradisional relatif mahal.
Layanan ini dengan cepat menjadi populer, membuat eBay membelinya pada tahun 2005 dengan harga US$2,6 miliar. Namun, kemitraan tersebut tidak berhasil, dan eBay menjual 65 persen sahamnya di Skype kepada sebuah kelompok investor seharga US$1,9 miliar pada tahun 2009 sebelum Microsoft membelinya pada tahun 2011.
(dmi)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20250303104316-192-1204302/microsoft-bakal-setop-layanan-skype-ini-gantinya