Mulai 1 Februari, Jadwal Pertama Whoosh Tiap Minggu Pukul 7.35 WIB

Jakarta, CNN Indonesia —

Perjalanan Kereta Cepat Jakarta Bandung ‘Whoosh‘ mengalami perubahan mulai 1 Februari 2025. Perjalanan jadi 62 jadwal per hari karena KCIC memperpanjang waktu pemeriksaan dan pemeliharaan prasarana (Long Window Time).

Setiap hari Minggu, mulai awal Februari 2025, waktu perawatan kereta Whoosh juga diperpanjang menjadi 00.00-07.00 WIB. Sebelumnya dilakukan setiap hari mulai pukul 00.00-04.00 WIB.

Sehingga, jadwal perjalanan pertama dari Stasiun Tegalluar setiap Minggu dimulai pukul 07.35 WIB. Sedangkan jadwal pertama dari Stasiun Halim dimulai pukul 08.00 WIB.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan pemilihan hari Minggu berdasarkan evaluasi okupansi perjalanan di pagi hari yang menunjukkan tingkat keterisian penumpang lebih rendah dibandingkan lainnya.

“Dengan demikian, penerapan Long Window Time ini dipastikan tidak berdampak signifikan terhadap animo masyarakat untuk menggunakan layanan Whoosh,” kata Eva seperti diberitakan detikcom, Kamis (30/1).

Penerapan Long Window Time dilakukan 1 kali dalam satu pekan. Kondisi itu membuat setiap hari Minggu, jadwal operasional Whoosh disesuaikan menjadi 56 jadwal per hari.

[Gambas:Video CNN]

Pemeriksaan dan perawatan prasarana Whoosh yang dilakukan meliputi jalur rel, jembatan, terowongan, persinyalan, listrik aliran atas, sound barrier, drainase, dan berbagai aspek K3 pada prasarana Whoosh.

Pemeriksaan menggunakan peralatan khusus dan dukungan tenaga profesional, sehingga tingkat keakuratan posisi rel dapat mencapai hingga satuan milimeter.

Dengan waktu pemeriksaan yang lebih panjang, lebih intensif, dan menyeluruh, diharapkan kualitas perawatan akan semakin baik seiring dengan penambahan jumlah perjalanan Whoosh.

“KCIC ingin memastikan bahwa layanan Kereta Cepat Whoosh tetap andal dan aman, meskipun jadwal perjalanan ditingkatkan,” ucapnya.

“Langkah ini menjadi wujud komitmen kami dalam menghadirkan pengalaman perjalanan terbaik bagi masyarakat,” ia menegaskan.

(chri)