Netanyahu Ancam Terus Serang Gaza sampai Hamas Lepas Semua Sandera

banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan gelombang serangan mematikan di Gaza yang telah menewaskan lebih dari 400 orang hanyalah “awal” dari tindakan baru Israel di wilayah kantong tersebut.

“Hamas telah merasakan kekuatan tangan kami dalam 24 jam terakhir. Dan saya ingin mengatakan, bahwa ini hanyalah permulaan,” kata Netanyahu dalam pidato terbarunya, seperti dikutip AFP.

“Mulai sekarang, negosiasi hanya akan dilakukan di bawah tembakan. Tekanan militer sangat penting untuk membebaskan sisa sandera,” imbuhnya.



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Militer Israel meluncurkan serangan terbaru di Jalur Gaza pada Selasa (18/3), di tengah gencatan senjata yang sedang berlangsung. Menurut Kementerian Kesehatan di Gaza, lebih dari 400 orang termasuk anak-anak meninggal dunia dalam serangan keji pasukan Zionis.





Israel menyebut akan terus menggempur Gaza, hingga semua sandera yang ditawan oleh Hamas sejak Oktober 2023 lalu, kembali dipulangkan. Dari 251 sandera, Israel menyebut masih tersisa 58 orang yang ditahan Hamas.

Dalam pidatonya, Netanyahu juga membantah tuduhan bahwa dimulainya kembali serangan di Gaza didorong oleh kekhawatiran politik dalam negeri Israel.

“Saya mendengar para komentator menyebar kebohongan di media, seolah-olah rekomendasi dan tindakan IDF didorong oleh pertimbangan politik,” kata Netanyahu.

“Mereka tidak punya rasa malu. Mereka tidak punya garis merah. Mereka hanya menggemakan propaganda Hamas berulang kali,” imbuhnya.

Israel menyerang habis-habisan Jalur Gaza pada Selasa dini hari atau saat warga sedang sahur. Salah satu warga Gaza mengatakan dia menyaksikan belasan jet tempur dan drone di dekat pemukiman penduduk.

READ  Rupiah Tersenyum ke Rp16.182 Pagi Ini

Salah satu pejabat Israel mengatakan pasukan akan terus menggempur Jalur Gaza habis-habisan jika diperlukan meski sudah sepakat gencatan senjata.

Israel meluncurkan agresi ke Jalur Gaza sejak Oktober 2023. Imbas serangan mereka, lebih dari 48.000 orang tewas dan ribuan fasilitas sipil hancur.

(dna)


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/internasional/20250319054838-120-1210408/netanyahu-ancam-terus-serang-gaza-sampai-hamas-lepas-semua-sandera

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *