Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Pemimpin politik Hamas Salah Al-Bardaweel tewas dalam serangan Israel di Gaza selatan pada Minggu (23/3).
Penasihat media pimpinan Hamas Taher Al-Nono menyampaikan kabar tersebut melalui unggahan di Facebook.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam sebuah pernyataan, Hamas juga menyatakan bahwa Bardaweel tewas terbunuh dalam serangan Israel di Kota Khan Younis. Serangan itu menghantam tenda mereka kala ia dan istrinya sedang salat.
“Darahnya, darah istrinya, dan dan para pejuang, akan terus mengobarkan semangat perjuangan pembebasan dan kemerdekaan. Musuh kriminal tidak akan bisa mematahkan tekad dan keinginan kami,” demikian pernyataan Hamas, seperti dikutip Reuters.
Para pejabat Israel sejauh ini belum memberikan tanggapan.
![]() |
Israel kembali menyerang Jalur Gaza, Palestina, setelah sekitar dua bulan gencatan senjata dengan Hamas.
Serangan yang dimulai sejak Selasa (18/3) itu telah menewaskan lebih dari 600 orang Palestina.
Kepala pemerintahan de facto Hamas Essam Addalees dan kepala keamanan dalam negeri Mahmoud Abu Watfa termasuk di antara korban tewas pada Selasa. Sekitar setengah dari korban tewas sendiri merupakan perempuan dan anak-anak.
Serangan Israel ini telah memicu kecaman dari negara-negara Arab dan Eropa. Inggris, Prancis dan Jerman merilis pernyataan bersama yang mendesak Israel mengembalikan akses untuk bantuan kemanusiaan.
Sebelum melancarkan serangan darat dan udara, Israel telah lebih dulu menutup seluruh perbatasan menuju Gaza hingga bantuan kemanusiaan tak bisa masuk. Warga Gaza kini resmi mengalami kelaparan selama bulan suci Ramadan.
(blq/asr)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/internasional/20250323083918-120-1212013/pemimpin-politik-hamas-tewas-dalam-serangan-israel-di-gaza-selatan