Pengamat Nilai Mentalitas Timnas Indonesia U-20 Tak Semewah Persiapan

Jakarta, CNN Indonesia —

Pengamat sepak bola nasional Muhammad Yusuf Kurniawan menilai mentalitas pemain Timnas Indonesia U-20 tak semewah program latihan yang disusun menuju Piala Asia U-20 2025.

Indonesia U-20 dipastikan tersingkir dari Piala Asia U-20 2025 setelah menjalani dua laga. Pasalnya tim asuhan Indra Sjafri ini kalah 0-3 dari Iran dan takluk 1-3 dari Uzbekistan.

Kendati masih ada satu pertandingan tersisa, melawan Yaman pada Rabu (19/2), peluang lolos ke babak delapan besar sudah habis. Laga melawan Yaman hanya penentuan untuk menghindari status juru kunci Grup C.

“Yang saya lihat dalam pertandingan itu, dengan mempertimbangkan Timnas Indonesia U-20 itu sudah mendapat banyak ikut turnamen, sepanjang 2024 tidak putus-putus,” kata Yusuf.

“Mulai dari Toulon, Seoul, Piala AFF, kualifikasi, hingga uji coba internasional, tim ini sebenarnya sudah di-set-up secara mewah, tetapi mentalitasnya tidak mencerminkan persiapan yang mewah itu.”

Yang dimaksud mentalitas oleh Yuke, sapaan akrab Yusuf Kurniawan, adalah daya juang di dalam pertandingan. Menurutnya daya tarung pemain biasa-biasa saja dalam dua laga tersebut.

“Yang paling kelihatan itu gregetnya enggak ada. Daya juangnya, daya tarungnya biasa-biasa saja. Itu yang paling kentara. Saya yakin Indra Sjafri sudah mengajarkan,” ucap Yusuf.

“Mental itu kan aspeknya banyak, dari kepercayaan diri, daya tarung, intelegensi, itu yang ga kelihatan. Golnya itu kan [Iran dan Uzbekistan] bola-bola silang, bola mati.”

Persiapan Indonesia U-20 dalam target lolos ke Piala Dunia U-20 2025 sudah dimulai pada Januari 2024. Saat itu Thailand dan Uzbekistan diundang untuk pertandingan uji coba.

Berikutnya mengundang China ke Jakarta untuk dua kali uji coba. Setelah itu ikut turnamen Toulon Cup 2024 di Prancis dengan melawan Ukraina, Panama, Jepang, Italia, dan Korea Selatan.

Sepulang dari Prancis langsung persiapan Piala AFF U-19 2024. Hasilnya meraih gelar juara. Tak cukup sampai di situ, Dony Tri Pamungkas dan kawan-kawan ikut turnamen Seoul EOU Cup di Korea Selatan.

Saat itu Garuda Nusantara menang 2-1 atas Argentina, lantas kalah 0-2 dari Thailand dan takluk 0-3 dari Korea Selatan. Dari itu langsung tampil di Kualifikasi Piala Asia U-20 2025.

Hasilnya, lolos ke putaran final Piala Asia U-2025 dengan status juara grup. Selanjutnya pada Januari 2025 menjajal Yordania, Suriah, dan India sebagai persiapan Piala Asia U-20 2025.

Lewat daftar panjang turnamen dan uji coba ini kualitas Indonesia U-20 diyakini akan maksimal di Piala Asia U-20 2025. Sayang mentalitas pemain dinilai tidak semewah masa persiapan.

“Nah, mentalitas itu yang saya lihat di tim ini kurang, sehingga strategi apapun tidak jalan. Artinya secara individu, mungkin bagus, tetapi kalau tidak didukung mental, hilang,” katanya.

[Gambas:Video CNN]

(abs/ptr)