Jakarta, CNN Indonesia —
Penjabat (Pj) Wali Kota Pekanbaru, Riau, Risnandar Mahiwa tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, pada Selasa (3/12) sore setelah terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT).
Ia tiba bersama tujuh orang lainnya, termasuk Sekretaris Daerah Pekanbaru Indra Pomi Nasution.
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Risnandar yang dikawal tim penindakan KPK dan sejumlah personel kepolisian sampai di gedung dwiwarna KPK sekitar pukul 17.35 WIB. Tak ada sepatah kata pun yang disampaikannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Risnandar hanya menyampaikan salam ‘namaste’ dan langsung dibawa ke lantai dua untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan.
Lembaga antirasuah belum menyampaikan detail identitas para pihak yang tertangkap tangan tersebut. Hanya saja, Wakil Ketua KPK Alexander Marwata mengatakan tim penindakan KPK turut mengamankan uang sekitar Rp1 miliar dalam operasi senyap tersebut.
“Kami lakukan penangkapan, uangnya untuk sementara tadi disampaikan di atas Rp 1 miliar. Mungkin nanti akan berkembang, karena masih dalam proses untuk memeriksa para saksi. Dan kemudian mereka akan dibawa ke Jakarta, saya belum tau berapa orang,” kata Marwata, saat ditemui di acara Pertemuan Pimpinan Lembaga Antikorupsi Negara Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) ke-20 atau ASEAN-PAC, di Sanur, Denpasar, Bali, Selasa.
Lembaga antirasuah mempunyai waktu 1 x 24 jam untuk menentukan status hukum para pihak yang tertangkap tangan tersebut.
(ryn/tsa)
