Poin-poin Perkembangan IKN di Bawah Prabowo

Berita, Ekonomi2 Dilihat
banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –

Daftar Isi



Jakarta, CNN Indonesia

Pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) dimulai sejak era Joko Widodo (Jokowi) pada 2022.

Pelaksanaan megaproyek ini dilanjutkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Lantas bagaimana perkembangannya di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto?


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Anggaran Rp48,8 T untuk Lanjutkan Bangun IKN

Presiden Prabowo Subianto menyetujui alokasi anggaran Rp48,8 triliun untuk melanjutkan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Keputusan itu dibuat usai mengumpulkan para menteri di istana pada Selasa (21/1).

“Presiden Prabowo Subianto telah menyampaikan dan menegaskan sudah di-approve anggaran untuk kelanjutan pembangunan IKN itu Rp48,8 triliun untuk lima tahun ke depan,” ujar Menteri Koordinator (Menko) Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dalam jumpa pers di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (21/1).

AHY mengungkapkan anggaran tersebut untuk melanjutkan pembangunan Nusantara tahap II. Fokus pembangunan IKN di fase kedua ini adalah gedung-gedung lembaga legislatif dan yudikatif.

Hal itu sejalan dengan arahan Prabowo untuk menjadikan IKN sebagai ibu kota politik Indonesia pada 2028.

Selama 2022-2024, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sendiri telah menginvestasikan Rp89 triliun untuk pembangunan tahap I IKN.

2. Banyak Groundbreaking tapi Pembangunan Sedikit

Menteri Perumahan dan Kawasan Permukiman Maruarar Sirait mengungkapkan groundbreaking proyek memang banyak dilakukan di IKN. Namun, pembangunan masih sedikit.

Karenanya, pemerintah akan melakukan evaluasi terhadap pengusaha yang terlibat dalam pembangunan proyek di IKN.

Dalam evaluasi tersebut, pengusaha terkait akan ditanya soal kesanggupan dalam melanjutkan pembangunan proyek di IKN.

Apabila tidak sanggup, maka proyek terkait akan diberikan kepada yang lain.

3. Prabowo Minta Desain IKN Dikaji Ulang

Presiden Prabowo Subianto memerintahkan Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Basuki Hadimuljono untuk mengkaji ulang desain IKN.

Selanjutnya, OIKN bakal berkomunikasi dengan Kementerian PU untuk mengkaji ulang desain Nusantara. Mereka akan membentuk tim khusus review desain IKN. Tim itu bakal mendapat perintah langsung dari Prabowo.

4. Otorita Berkantor di IKN Mulai Februari 2025

Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) akan mulai berkantor di IKNmulai Februari 2025. Hal itu seiring dengan proyek pembangunan kantor di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKNKalimantan Timur yang hampir selesai.

Plt Deputi Sarana dan Prasarana Otorita IKN Danis H Sumadilaga mengungkapkan pembangunan IKN terus dilakukan seiring dengan penyiapan infrastruktur jelang kedatangan pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN).

“Kantor, misalnya kantor OIKN sendiri, sudah hampir selesai nih Februari, kita juga akan mulai di sana Februari,” ujar Danis kepada wartawan di Kantor Kementerian Pekerjaan Umum, Jakarta, Senin (20/1) lalu.

Kementerian PUPR mencatat progres tahap 1 pembangunan IKN hingga akhir Desember 2024 terdiri dari proyek dukungan APBN Batch 1 mencapai 97,2 persen, Batch 2 mencapai 81,1 persen, dan Batch 3 mencapai 32,1 persen.

Adapun proyek dengan pendanaan non-APBN dari PUPR terdiri dari 16 paket pekerjaan, dengan progres rata-rata telah mencapai 92 persen.

Terkait hunian, proyek ASN 1 mencapai 91,3 persen, hunian ASN 2 mencapai 85,3 persen, hunian ASN 3 mencapai 85,1 persen, dan hunian ASN 4 mencapai 87,8 persen.

[Gambas:Video CNN]

(sfr/agt)


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250122105446-92-1190091/poin-poin-perkembangan-ikn-di-bawah-prabowo

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *