Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden Prabowo Subianto disebut dititipi salam oleh Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri untuk Perdana Menteri India Narendra Modi dalam lawatannya ke negara tersebut dalam beberapa waktu ke depan.
Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga menyebut Ketua Umumnya mendukung lawatan tersebut. Menurut Eriko, Mega memiliki hubungan yang baik dengan India sejak dulu.
“Ibu juga menyampaikan bahwa beliau sangat mendukung bahwa Pak Prabowo kan mau berangkat ke India, kalau saya tidak salah ya. Nah, dan beliau juga menitipkan salam kepada Perdana Menteri India,” ujar Eriko saat menghadiri HUT Megawati di Istana Batu Tulis, Bogor, Kamis (23/1).
Pernyataan itu disampaikan Eriko sekaligus merespons isu pertemuan Mega dan Prabowo yang mencuat bersamaan dengan ulang tahun Presiden kelima RI itu. Namun, kabar itu dibantah karena Prabowo tak hadir di lokasi.
Meski begitu, Eriko menyebut Ketua Umumnya memiliki hubungan yang baik dengan Prabowo. Menurut dia, PDIP tak mungkin melupakan sejarah bahwa Mega dan Prabowo dekat sejak dulu, bahkan saat Ketua Umum Gerindra itu masih berada di Yordania.
“Bahkan dari mulai beliau masih ada di Jordania sampai kembali ke Indonesia. Nah, itu bukan menjadi satu rahasia umum lagi,” ujarnya.
Eriko meyakini Megawati cara khusus dalam berkomunikasi dengan Prabowo. Keduanya saling mendukung, dan itu didukung dengan fakta bahwa Mega sempat memberikan minyak urut kepada Prabowo lewat Sekjen Gerindra Ahmad Muzani.
“Tentu bukan satu rahasia lagi. Ya, saya tidak ingin menyampaikan sebenarnya. Tapi yang menyampaikan, kalau tidak salah Pak Muzani yang minyak urut yang dikirim kepada Bapak Presiden,” ujarnya.
Wacana pertemuan Mega dan Prabowo sempat mencuat bersamaan dengan HUT Mega ke-78 hari ini. Namun, wacana itu dibantah karena Prabowo tak hadir ke Istana Batu Tulis.
Di tempat terpisah, Prabowo memulai perjalanannya ke India. Namun, Prabowo disebut telah mengirimkan karangan bunga khusus untuk Mega.
“Kirim dong, sudah,” ujar Mensesneg Prasetyo Hadi saat mendampingi Prabowo jelang terbang di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Kamis (23/1).
(thr/sfr)