Jakarta, CNN Indonesia —
Polisi mengungkapkan remaja berinisial MAS (14) menutupi wajahnya dengan baju kaus saat membunuh ayah dan neneknya di Cilandak, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Kasie Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi mengatakan informasi itu berdasarkan pengakuan MAS di hadapan penyidik.
“Jadi dia (MAS) memakai baju kaus yang diikat ke wajahnya. Itu yang dipakai sebelum keluar dari kamar. Betul (wajahnya ditutup setengah),” kata Nurma kepada wartawan, Selasa (7/1).
Kendati demikian, kata Nurma, penyidik masih mendalami soal alasan MAS menutupi wajahnya menggunakan kasus.
Di sisi lain, Nurma menuturkan MAS saat ini juga telah selesai menjalani pemeriksaan kejiwaan di RS Polri Kramat Jati.
“Jadi anak yang berkonflik dengan hukum setelah kami melakukan pemeriksaan di RS Kramat Jati, dalam pemeriksaan kejiwaan, hasilnya sudah didapat. Hasilnya sudah dikumpulkan di penyidik,” tutur dia.
“Jadi untuk sementara ini, untuk anak yang berkonflik dengan hukum dibawa dari Kramat Jati ke Polres Metro Jakarta Selatan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” imbuhnya.
Pembunuhan yang dilakukan MAS terjadi pada Sabtu (30/11/2024) dini hari sekitar pukul 01.00 WIB. Dua orang tewas adalah sang ayah APW (40) dan neneknya, RM (69).
Sementara itu, ibu pelaku (AP) mengalami luka tusuk dan berhasil menyelamatkan diri. AP pun harus menjalani perawatan medis akibat luka yang ia alami.
Dalam kasus ini, MAS telah ditetapkan sebagai tersangka atau anak yang berhadapan dengan hukum (ABH). Lantaran berusia di bawah umur, MAS pun dititipkan di Lembaga Penempatan Anak Sementara (LPAS) selama menjalani proses hukum.
Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif MAS nekat melakukan aksinya. Polisi juga masih menunggu hasil pemeriksaan dari asosiasi psikologi forensik (Apsifor) untuk mengungkap motif tersebut.
(dis/chri)