Roket Milik Jeff Bezos Sukses Mengorbit, Siap Tantang SpaceX

Berita, Teknologi5 Dilihat
banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Roket New Glenn milik Blue Origin akhirnya resmi meluncur ke orbit, Kamis (16/1) dini hari waktu setempat. Ini merupakan misi pertama perusahaan antariksa milik miliarder Jeff Bezos ke luar angkasa.

Ini menjadi langkah awal bagi Blue Origin yang berniat bersaing dengan SpaceX dalam bisnis peluncuran satelit.

Roket setinggi tiga puluh lantai itu meluncur pada pukul 2:03 pagi ET dari landasan peluncuran Blue Origin di Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral, dengan tujuh mesin BE-4.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kami mencapai tujuan utama, kritis, dan nomor satu kami, kami berhasil mengorbit dengan selamat,” kata Wakil Presiden Blue Origin Ariane Cornell, melansir Reuters.

“Dan kalian semua berhasil melakukannya pada kesempatan pertama kami,” lanjut dia.

Blue Origin, dalam sebuah pernyataan, mengungkap bahwa roket New Glenn berisi muatan sebuah satelit uji coba internal. Dari hasil pengamatan, satelit tersebut berhasil menerima data dan berkinerja baik.

Pendorong tahap pertama roket yang dapat digunakan kembali dijadwalkan untuk mendarat di sebuah tongkang di Samudra Atlantik setelah memisahkan diri dari tahap kedua, tetapi gagal melakukan pendaratan. Telemetri dari pendorong padam beberapa menit setelah lepas landas.

“Kami memang kehilangan pendorong,” kata Cornell. Blue Origin tidak menjelaskan mengapa atau seberapa jauh pendorong itu gagal mendarat.

Sebagai puncak dari perjalanan pengembangan multi-miliar dolar selama satu dekade, misi ini awalnya dijadwalkan untuk diluncurkan pada tahun 2020, tetapi tantangan teknik menyebabkan penundaan selama bertahun-tahun.

CEO Blue Origin Dave Limp mengatakan New Glenn membawa prototipe pertama dari kendaraan Blue Ring milik Blue Origin, sebuah pesawat ruang angkasa yang dapat bermanuver yang rencananya akan dijual kepada Pentagon dan pelanggan komersial untuk misi keamanan nasional dan layanan satelit.

Misi hari Kamis ini menyiapkan penerbangan New Glenn berikutnya yang direncanakan pada musim semi. Perusahaan kemungkinan akan memulai penyelidikan teknik terhadap penyebab kegagalan pendaratan booster, yang berpotensi menghambat kemajuan misi berikutnya.

Blue Origin memiliki beberapa pendorong yang sedang diproduksi di pabrik roket Cape Canaveral.

Upaya pertama roket untuk diluncurkan pada hari Senin dibatalkan sekitar pukul 3 pagi karena es menumpuk di jalur propelan. Pada hari Kamis, perusahaan mengatakan tidak ada masalah menjelang peluncuran.

Bezos memantau peluncuran dari jarak beberapa mil jauhnya di ruang kendali misi Blue Origin.

New Glenn diperkirakan akan terus melaju dengan puluhan misi yang bernilai ratusan juta dolar, termasuk hingga 27 peluncuran untuk jaringan internet satelit Kuiper milik Amazon yang akan menyaingi layanan Starlink milik SpaceX.

New Glenn adalah roket AS terbaru yang memulai debutnya dalam beberapa tahun terakhir ketika pemerintah dan perusahaan swasta meningkatkan program luar angkasa mereka dan berlomba-lomba untuk menantang SpaceX milik Elon Musk dan Falcon 9.

Roket raksasa Space Launch System milik NASA memiliki debut yang sukses pada tahun 2022, seperti halnya roket Vulcan tahun lalu dari perusahaan patungan United Launch Alliance, Boeing, dan Lockheed Martin.

New Glenn diperkirakan dua kali lebih kuat dari Falcon 9, roket paling aktif di dunia, dengan diameter ruang muatan dua kali lebih besar untuk memuat sejumlah satelit yang lebih besar.

(tim/dmi)


[Gambas:Video CNN]

Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20250117024537-199-1188104/roket-milik-jeff-bezos-sukses-mengorbit-siap-tantang-spacex

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *