Rupiah Menguat Rp16.361 per Dolar AS Ditopang Ekonomi China

Jakarta, CNN Indonesia —

Nilai tukar rupiah berada di level Rp16.361 per dolar AS pada Jumat (17/1) pagi. Mata uang Garuda menguat 15 poin atau 0,09 persen dari perdagangan sebelumnya.

Mata uang di kawasan Asia bergerak bervariasi. Yen Jepang melemah 0,10 persen, baht Thailand menguat 0,23 persen, yuan China menguat 0,08 persen, peso Filipina menguat 0,16 persen, dan won Korea Selatan menguat 0,10 persen.

Dolar Singapura juga menguat 0,07 persen dan dolar Hong Kong melemah 0,01 persen pada pembukaan perdagangan pagi ini.

Senada, mata uang utama negara maju juga bergerak bervariasi. Tercatat euro Eropa menguat 0,07 persen, poundsterling Inggris melemah 0,02 persen, dan franc Swiss menguat 0,07 persen.

Dolar Australia menguat 0,05 persen, dan dolar Kanada melemah 0,01 persen.

Analis Mata Uang Doo Financial Futures Lukman Leong memperkirakan rupiah menguat ditopang oleh kinerja perekonomian China yang lebih kuat dari perkiraan.

“Data ekonomi China termasuk GDP yang jauh lebih kuat dari perkiraan, rupiah berpotensi menguat,” ujar Lukman kepada CNNIndonesia.com.

Hari ini, Lukman memperkirakan rupiah bergerak di rentang Rp16.300 per dolar AS – Rp16.450 per dolar AS.

[Gambas:Video CNN]

(ldy/pta)