Rusia Tambah Bujet Pertahanan Jadi Rp2.000 T, Negara Mana Terbesar?

Jakarta, CNN Indonesia —

Perlombaan anggaran pertahanan negara menjadi sorotan setelah Rusia berencana menambah bujet tahun depan hingga tembus rekor tertinggi.

Pada Minggu (1/12), Presiden Vladimir Putin menyetujui anggaran pertahanan Rusia 2025 sebesar US$126 miliar atau setara Rp2.000 triliun.

Jumlah itu menjadikan bujet pertahanan Rusia menghabiskan sekitar 32,5 persen dari total pengeluaran pemerintah pada 2025 mendatang.

Alokasi anggaran pertahanan nasional Rusia untuk 2025 ini lebih tinggi dari 2024. Sebab, tahun ini, mereka hanya mengalokasikan USD28 miliar atau setara Rp444 triliun untuk keperluan pertahanan.

Bagaimana dengan bujet pertahanan negara lain? Negara mana kah yang memiliki anggaran pertahanan paling besar di dunia?

Berdasarkan situs Stockholm International Peace Research Institute (SIPRI) Military Expenditure Database, Amerika Serikat masih menjadi negara dengan anggaran pertahanan terbesar di dunia.

Laporan Kementerian Pertahanan AS menyatakan anggaran fiskal 2024 kementerian mencapai US$824,3 miliar (Rp13.102 triliun).

Jumlah ini naik US$26,8 miliar dari bujet pertahanan AS pada 2023.

Dalam laporan Kemhan AS, Pemerintah sendiri telah mengajukan tambahan anggaran pertahanan untuk tahun fiskal 2025 menjadi total US$849,8 miliar (Rp13.509 triliun). Jumlah ini naik US$25,5 miliar dari anggaran fiskal Kemhan 2024.

Sementara itu, China berada di posisi dua sebagai negara dengan anggaran pertahanan terbesar di dunia.

Media pemerintah China, Global Times, pada Maret lalu melaporkan Beijing mengalokasikan 1,6 triliun yuan atau setara US$231 miliar untuk anggaran pertahanan 2024.

Jumlah ini meningkat 7,2 persen dari anggaran pertahanan 2023.

Sejauh ini, belum ada laporan terkait berapa rencana alokasi anggaran pertahanan China untuk 2025 mendatang.

Rusia sendiri berada di posisi ketiga sebagai negara dengan anggaran pertahanan terbesar di dunia.

Berdasarkan perkiraan selama 21 tahun terakhir sejak 2000, Rusia rata-rata menambah anggaran pertahanan per tahunnya sekitar US$9,23-65,9 miliar atau lebih dari 600 persen.

(rds)

[Gambas:Video CNN]