Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Pelanggan mengeluhkan stok berbagai jenis BBM di sejumlah SPBU Shell banyak yang kosong. Kondisi ini sudah berlangsung selama berhari-hari hingga Jumat ini (31/1).
Beberapa warganet yang tinggal di Jakarta hingga Bandung mengaku kesulitan mendapatkan Shell Super hingga V-Power Nitro.
Pembahasan mengenai langkanya stok BBM di SPBU Shell menjadi perbincangan di media sosial. Netizen curhat sampai harus berpindah ke beberapa SPBU Shell untuk mendapatkan bahan bakar.
Shell Indonesia membenarkan adanya kekosongan stok BBM di sejumlah SPBU. Dalam situs resminya, manajemen meminta maaf soal kelangkaan BBM tersebut.
“Shell Indonesia menginformasikan bahwa saat ini produk BBM tertentu tidak tersedia di beberapa jaringan SPBU Shell. Mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” tulis Shell.
“Untuk memudahkan perjalanan Anda, kami informasikan ketersediaan bahan bakar di lokasiu SPBU Shell dapat Anda kunjungi di www.shell.co.id/ketersediaan-BBM,” imbuh pengumuman itu.
President Director & Managing Director Mobility Shell Indonesia Ingrid Siburian menyebut kekosongan stok BBM di beberapa SPBU karena terkendala pengadaan dan penyaluran BBM ke sejumlah wilayah di Jakarta.
“Shell Indonesia ingin menginformasikan bahwa saat ini terdapat kendala dalam pengadaan dan penyaluran produk bahan bakar minyak (BBM) dan Shell Indonesia senantiasa berkoordinasi dengan pemangku kepentingan terkait untuk memastikan ketersediaan produk BBM di SPBU Shell secepatnya,” ujarnya kepada CNBC Indonesia, Kamis (30/1).
Namun, Inggrid tak merinci sampai kapan kendala stok tersebut teratasi sehingga BBM kembali tersedia di SPBU Shell.
Meski beberapa jenis BBM kosong, ia memastikan SPBU Shell tetap beroperasi untuk melayani pelanggan dengan layanan lain yang tersedia, seperti layanan Shell Select dan bengkel.
“Kami mohon maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi,” pungkasnya.
(pta/pta)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20250131091328-85-1193006/stok-bbm-di-spbu-shell-banyak-kosong-manajemen-buka-suara