Trump Mendadak Pecat Panglima Tertinggi AS CQ Brown

Jakarta, CNN Indonesia —

Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, memecat Kepala Staf Gabungan Jenderal Angkatan Udara CQ Brown, dan mengeluarkan lima laksamana dan jenderal lainnya dari jajaran perwira tinggi militer AS.

Dalam unggahan di Truth Social, Trump mengatakan akan mencalonkan mantan Letnan Jenderal Dan “Razin” Caine untuk menggantikan Brown.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Jenderal Charles ‘CQ’ Brown atas pengabdiannya selama lebih dari 40 tahun, termasuk sebagai Ketua Kepala Staf Gabungan saat ini. Ia adalah pria baik dan pemimpin yang luar biasa,” tulis Trump, seperti diberitakan Reuters.

Trump juga akan mengganti Kepala Angkatan Laut AS yang saat ini dipegang oleh Laksamana Lisa Franchetti, wanita pertama yang memimpin dinas militer. Wakil kepala staf Angkatan Udara, hakim advokat jenderal untuk Angkatan Darat, Angkatan Laut, dan Angkatan Udara juga akan dicopot Trump.

Keputusan ini memicu pergolakan di Pentagon, yang saat ini juga tengah “runyam” di tengah pemecatan staf sipil, efisiensi anggaran, dan perubahan penempatan pasukan militer di bawah kebijakan luar negeri baru Trump.

CQ Brown tengah menjalani masa jabatannya selama empat tahun dan akan berakhir pada September 2027. Seorang pejabat AS menyebut Brown dibebastugaskan dengan segera, sebelum Senat mengonfirmasi penggantinya.

Selama kampanye tahun lalu, Trump mengatakan akan memecat para jenderal yang bertanggung jawab atas penarikan pasukan dari Afghanistan pada 2021. Namun dalam keputusannya lali ini, presiden Trump tidak menjelaskan keputusannya untuk menggantikan Brown.

(dna)