Vatikan Ungkap Kondisi Terbaru Paus Fransiskus usai Kritis

banner 468x60
banner 468x60

Housekeeping.my.id –


Jakarta, CNN Indonesia

Kantor Pers Takhta Suci mengungkap kondisi Pemimpin Gereja Katolik Dunia sekaligus Kepala Negara Vatikan, Paus Fransiskus, usai mengalami kritis selama beberapa hari terakhir.

Paus Fransiskus dikabarkan tidur dengan nyenyak pada Kamis (27/2) pagi setelah kesehatannya menunjukkan tanda-tanda perbaikan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Paus tidur nyenyak pada malam hari dan sekarang beristirahat,” demikian pernyataan Vatikan pada Kamis (27/2).

Pada Rabu, kantor pers melaporkan bahwa kesehatan sang Bapa Suci telah sedikit membaik selama 24 jam terakhir.





“Kondisi Bapa Suci telah menunjukkan sedikit perbaikan lebih lanjut selama 24 jam terakhir. Insufisiensi ginjal ringan yang diamati dalam beberapa hari terakhir telah mereda,” demikian lapor Vatikan.

Hasil CT scan di bagian dada Paus disebut menunjukkan perkembangan normal dari peradangan paru-paru sebelumnya. Hasil tes darah juga mengonfirmasi peningkatan kesehatan yang dialami Paus.

Meski telah mengalami perbaikan, Paus Fransiskus disebut masih menjalani terapi oksigen aliran tinggi. Tim dokter masih mengawasi kondisi prognosis sang Bapa Suci.

“Pagi ini, Bapa Suci menerima Ekaristi, dan pada sore hari, dia melanjutkan pekerjaannya,” demikian lapor Vatikan.

Paus Fransiskus telah dirawat di Rumah Sakit Gemelli Roma sejak Jumat (14/2) karena pneumonia di kedua paru-parunya. Sakitnya cukup mengkhawatirkan karena ia juga kesulitan bernapas akibat bronkitis.

Pneumonia ganda adalah infeksi pada kedua paru-paru yang dapat menyebabkan peradangan pada jaringan parut sehingga sulit bernapas. Vatikan mengatakan infeksi yang dialami Paus bersifat “kompleks” dan disebabkan oleh dua atau lebih mikroorganisme.

READ  Trump Mau Bikin Iron Dome di AS, Pakar Wanti-wanti Ongkos Produksi

(blq/dna)


Artikel ini Disadur Dari Berita : https://cnnindonesia.com/internasional/20250227154823-134-1203170/vatikan-ungkap-kondisi-terbaru-paus-fransiskus-usai-kritis

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *