Housekeeping.my.id –
Jakarta, CNN Indonesia —
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky menyatakan keinginannya untuk segera berdialog dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Kremlin segera memberikan tanggapan atas pernyataan Zelensky tersebut.
Rusia mencibir pernyataan Zelensky yang mengaku siap berdialog dengan Putin untuk mengakhiri perang.
Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan ucapan Zelensky hanyalah omong kosong.
“Sejauh ini [ucapan] tersebut tidak bisa dilihat sebagai apa-apa selain omong kosong,” ucap Peskov kepada wartawan, seperti dikutip AFP.
Peskov mengatakan kesiapan untuk berunding harus didasarkan pada suatu hal, dan tak bisa didasarkan pada “larangan hukum atas pembicaraan semacam itu bagi Zelensky.”
Ia mengulangi argumen yang sering disampaikan Rusia bahwa Zelensky tak bisa berdialog dengan Putin setelah menandatangani dekrit yang melarang perundingan dengannya pada tahun 2022.
Lebih lanjut, dia menegaskan pula klaim Rusia mengenai Zelensky bukan presiden yang sah. Secara konstitusional, masa jabatan Zelensky mestinya berakhir pada Mei 2024, namun Ukraina tidak mengadakan pemilihan umum karena darurat militer imbas perang dengan Rusia.
“Zelensky memiliki masalah besar de jure di Ukraina. Tapi meskipun begitu, kami tetap siap untuk berdialog,” kata Peskov.
Peskov merespons pernyataan Zelensky yang diunggah pada Selasa (4/2) mengenai kesiapan dia berbicara dengan Putin untuk mengakhiri perang.
Dalam wawancara dengan jurnalis Inggris Piers Morgan, Zelensky menjawab pernyataan mengenai perasaannya jika duduk di seberang Putin di sebuah meja perundingan.
“Jika itu adalah satu-satunya pengaturan di mana kita dapat membawa perdamaian bagi warga Ukraina dan tidak kehilangan orang, pasti kita akan melakukan hal tersebut,” kata Zelensky.
Zelensky mengatakan dirinya akan membawa setidaknya “empat peserta” dalam pembicaraan tersebut jika memang terjadi hal seperti itu. Meski begitu, ia tak merinci siapa empat pihak tersebut.
“Saya tidak akan baik kepadanya, saya menganggapnya musuh. Sejujurnya saya juga merasa dia menganggap saya musuh,” kata Zelensky.
Pekan lalu, Putin mengatakan bahwa Moskow akan mengadakan pembicaraan dengan Ukraina, namun tidak dengan bicara langsung kepada Zelensky.
Rusia dan Ukraina hingga kini masih terus berperang dan belum menunjukkan tanda-tanda ingin gencatan senjata. Perang Rusia dan Ukraina telah berlangsung selama nyaris tiga tahun dan menewaskan 12.456 warga sipil, menurut data Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR).
(blq/bac)
Artikel ini Disadur Dari Berita : https://www.cnnindonesia.com/internasional/20250207083444-134-1195563/zelensky-siap-dialog-dengan-putin-ini-jawaban-rusia