Gempa Myanmar Terasa Sampai Bangkok, Liga Thailand Tetap Bergulir

Jakarta, CNN Indonesia —

Liga Thailand tetap bergulir meski gempa di dengan kekuatan 7,7 skala richter di Myanmar terasa hingga Bangkok, Thailand pada Jumat (28/3).

Gempa yang terjadi pada Jumat (28/3) pukul 12.50 itu dilaporkan turut berdampak hingga Bangkok, ibukota Thailand yang berjarak lebih dari 1.321 km dari titik guncangan yang berada di wilayah Sagaing, Myanmar.

Jarak yang cukup jauh dari episentrum gempa membuat Liga Thailand sejauh ini masih menggulirkan kompetisi.

Saat ini Liga Thailand sudah berada di akhir musim. Pekan ke-27 kasta tertinggi sepak bola setempat akan bergulir pada hari ini hingga Minggu (30/3) mendatang.

Terdapat satu laga yang berjalan hari ini, yaitu duel Ratchaburi FC vs Prachuap yang bergulir di Stadion Dragon Solar Park, Ratchaburi pada pukul 19.00 WIB.

Jarak lokasi pertandingan di Ratchaburi ke titik gempa terbilang sangat jauh, sekitar 1.437 kilometer. Laga tersebut saat ini sudah berlangsung.

Selain terasa hingga Thailand, guncangan juga berdampak hingga ke wilayah China.

Pusat Jaringan Gempa China (China Earthquake Networks Center/CENC) melaporkan getaran terasa di Provinsi Yunan, barat daya China.

“Getaran terasa di Yunan,” demikian unggan CENC di media sosial, dikutip AFP.

CENC juga melaporkan gempa tersebut berkekuatan 7,9 skala Richter.

Getaran juga terasa hingga ke Thailand. Warga di bagian selatan negara ini dan di penduduk di Bangkok berhamburan saat gempa terjadi.

“Saya mendengarnya dan saya sedang tidur di rumah,” kata Duangjai, dikutip AFP.

[Gambas:Video CNN]

(ikw/ptr)