Itu Kewenangan Panglima TNI dan Saya

Berita, Nasional9 Dilihat
banner 468x60
banner 468x60




Jakarta, CNN Indonesia

Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak pasang badan perihal kenaikan pangkat Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya dari Mayor menjadi Letnan Kolonel (Letkol).

Dia mengatakan kenaikan pangkat Teddy adalah kewenangan dirinya dan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.

“Itu kewenangan Panglima TNI dan saya. Ada seseorang yang dianggap mampu membantu Presiden dan mengoordinasikan tugasnya dengan baik, lalu diberi kenaikan pangkat. Apa masalahnya?” kata Maruli lewat keterangan tertulis, Kamis (13/3).



ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Ada orang yang pernah di Papua, temannya, yang bertempur betul dan komplain pangkatnya enggak naik-naik. Saya pengen tahu siapa orangnya, betul enggak dia (orang tersebut) benar-benar bertempur atau pernah perang enggak dia?” imbuhnya.





Maruli pun memastikan TNI selalu bekerja secara profesional. Termasuk, soal keputusan terkait kenaikan pangkat seorang prajurit.

“Jadi itu kewenangan kami (Panglima TNI dan KSAD) jangan diintervensi terus. Kami bekerja secara profesional, jika sudah diputuskan, kami akan ikut (melaksanakan keputusan),” ucap dia.

Sebelumnya, Mabes TNI menyatakan kenaikan pangkat Seskab Teddy Indra Wijaya dari Mayor menjadi Letnan Kolonel (Letkol) sudah sesuai dengan ketentuan.

Kenaikan pangkat Teddy jadi Letkol TNI itu tertuang dalam Surat Perintah Nomor Sprin/674/II/2025 yang dikeluarkan Mabes TNI AD.

“Kenaikan pangkat Mayor Teddy Indra Wijaya menjadi Letnan Kolonel dilakukan sesuai dengan ketentuan yang berlaku di TNI, yakni melalui mekanisme Kenaikan Pangkat Reguler Percepatan (KPRP),” kata Kapuspen TNI Mayjen Hariyanto, Rabu (12/3) dikutip dari detik.com.

Dia mengatakan mekanisme KRRP–seperti yang dilakukan untuk kenaikan pangkat Teddy– diberikan kepada prajurit yang dinilai telah memberikan sumbangsih kepada organisasi TNI.

READ  Deretan Elektronik yang Banting Harga di Transmart, Cek Daftarnya

“Mekanisme ini diberikan kepada prajurit yang dinilai berjasa bagi kepentingan organisasi TNI dan negara,” katanya.

Hariyanto pun memastikan Mabes TNI memiliki standar dalam tiap pemberian kenaikan pangkat kepada tiap prajurit dengan proses yang transparan dan penilaian objektif.

“TNI juga memiliki sistem evaluasi dan penilaian yang objektif, sehingga setiap prajurit memiliki kesempatan yang sama untuk memperoleh penghargaan sesuai dengan kinerja dan dedikasinya,” ujarnya.

Sebelumnya, anggota Komisi I DPR Mayjen TNI (Purn) TB Hasanuddin menyoroti anomali kenaikan pangkat Teddy jadi Letkol itu menggunakan surat perintah, bukan surat keputusan. Menurut pria yang pernah menjadi Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) itu, proses yang dialami Teddy itu di luar kebiasaan kenaikan pangkat pada umumnya di lingkungan TNI.

“Saya baru ngeh, ternyata Panglima TNI itu tidak mengeluarkan surat keputusan tapi mengeluarkan surat perintah,” kata Hasanuddin di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (11/3).

Menurut Hasanuddin, dalam surat itu Panglima memerintahkan Teddy naik pangkat dari Mayor menjadi Letkol. Padahal surat perintah biasanya hanya ditujukan untuk tugas, bukan kenaikan pangkat.

“Surat perintah itu adalah penugasan. Biasanya tugas operasi pakai surat perintah begitu ya,” kata politikus PDIP tersebut.

Teddy Indra Wijaya sebelumnya dilantik jadi Sekretaris Kabinet oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada 21 Oktober 2024 berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) Nomor 143P/2024.

Teddy yang kala itu masih berpangkat mayor sebelumnya adalah ajudan Prabowo yang menjabat menteri pertahanan pada kabinet pemerintahan Presiden ketujuh RI Joko Widodo (Jokowi) periode 2019-2024. Sebagai ajudan menhan, kala itu Teddy juga terus mendampingi Prabowo yang bertarung dalam Pilpres 2024.

Sebelum menjadi ajudan menhan dan kini menjabat Seskab, alumni SMA Taruna Nusantara itu diketahui pernah bertugas sebagai asisten ajudan Presiden ketujuh RI Jokowi pada 2014-2019. Lulusan Akademi Militer pada 2011 ini menyelesaikan pendidikan militer lanjutan di US Army Infantry School di Fort Benning, Amerika Serikat (AS) sebelum menjadi ajudan Prabowo.

READ  Kebun Gizi, Inisiatif PT GNI Penuhi Nutrisi Anak Tekan Angka Stunting

(kid/dis)


[Gambas:Video CNN]





Source link

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *