Thailand Pecat Petinggi Polisi atas Dugaan Judi dan Penipuan

Jakarta, CNN Indonesia —

Thailand memecat salah satu pejabat kepolisian paling terkenal di negara itu usai diduga terlibat dalam jaringan perjudian ilegal dan penipuan.

Kepolisian Thailand pada Selasa (11/3) menyatakan pihaknya secara resmi memberhentikan Surachate Hakparn, wakil kepala polisi kerajaan yang dikenal dengan julukan “Big Joke”.

Surachate terjerat dalam rangkaian penggerebekan polisi pada 2023 yang menargetkan jaringan perjudian online ilegal yang dijuluki “Betflix”.

Dia didakwa atas pencucian uang dan diskors dari kepolisian untuk menjalani penyelidikan.

“[Pemecatan Surachate sejalan dengan] prosedur disipliner untuk petugas yang berada di bawah investigasi,” demikian pernyataan polisi Thailand, seperti dikutip AFP.

Perjudian sebagian besar dianggap ilegal di Thailand. Pihak berwenang telah menggencarkan upaya untuk menutup sarang judi ilegal dan situs-situs web judi yang seringkali dimiliki oleh pihak asing.

Surachate sejak lama dikaitkan dengan tokoh-tokoh kuat dalam pemerintahan Thailand sebelumnya yang bersekutu dengan militer.

Dia pernah ditunjuk oleh eks Wakil Perdana Menteri Thailand Prawit Wongsuwan sebagai kepala Biro Imigrasi pada September 2018.

Surachate sempat hilang pada 2019 karena alasan yang tidak diketahui. Namun, pada 2021, ia muncul kembali setelah eks Perdana Menteri Prayut Chan-o-Cha mengangkatnya sebagai penasihat khusus untuk strategi polisi.

Surachate memiliki 30 hari untuk mengajukan banding atas pemecatannya.

“Dia memiliki hak untuk melawan kasus ini dan mengajukan banding,” kata mantan wakil kepala polisi Aek Angsananont, yang sekarang anggota komite polisi nasional.

Pemecatan Surachate ini terjadi setelah Perdana Menteri Paetongtarn Shinawatra pada bulan lalu mendesak kepolisian kerajaan untuk meningkatkan upaya dalam memerangi perdagangan manusia dan kejahatan terkait narkoba.

(bac/blq)

[Gambas:Video CNN]