Trump Sesumbar AS Bisa Akuisisi TikTok dari China

Jakarta, CNN Indonesia —

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menyebut akuisisi TikTok bisa dilakukan dengan menggunakan Dana Kekayaan Negara atau Sovereign Wealth Fund (SWF) AS.

Trump tidak memberikan rincian lebih lanjut terkait pernyataan tersebut. Pernyataan ini hanya menyiratkan penggunaan SWF untuk akuisisi TikTok demi mempertahankan akses ke aplikasi video pendek populer tersebut di AS.

“Negara-negara lain memiliki dana kekayaan negara,” kata Trump, ketika ia menandatangani sebuah perintah eksekutif yang memerintahkan para pejabat Amerika untuk membentuk dana semacam itu di AS.

Dana kekayaan negara ini serupa dengan dana investasi milik negara di negara-negara seperti Norwegia dan Arab Saudi, yang mengarahkan anggaran negara mereka ke dalam aset-aset keuangan seperti saham, obligasi, dan real estate.

“Sebagai contoh, TikTok, kami akan melakukan sesuatu, mungkin dengan TikTok dan mungkin juga tidak. Jika kami membuat kesepakatan yang tepat, kami akan melakukannya. Jika tidak, kami tidak akan melakukannya,” kata Trump, dikutip dari CNN.

“Dan kami mungkin akan memasukkannya ke dalam sovereign wealth fund, apa pun yang kami buat. Atau jika kami melakukan kemitraan dengan orang-orang yang sangat kaya. Banyak pilihan,” tambahnya.

Opsi penggunaan SWF ini muncul ketika TikTok berada di bawah tekanan untuk menemukan pemilik baru di AS sebelum tenggat waktu April mendatang. Sebelumnya, Trump menandatangani perpanjangan 75 hari untuk undang-undang yang mengharuskan aplikasi ini dijual dari perusahaan induknya yang berbasis di China, ByteDance, atau dilarang beroperasi di Amerika Serikat.

Trump telah berjanji untuk membantu membuat kesepakatan untuk memastikan aplikasi ini tetap dapat diakses oleh 170 juta penggunanya di Amerika Serikat. Dia sebelumnya mengatakan bahwa Amerika Serikat dapat mengambil “posisi kepemilikan 50 persen” dalam perusahaan patungan, mungkin dengan pemilik TikTok yang sudah ada atau pemilik baru.

Namun, membentuk dana kekayaan negara dan kemudian menggunakan dana tersebut untuk mengakuisisi platform ini sepertinya tidak akan terjadi dalam waktu dekat, dan tenggat waktu TikTok untuk mencapai kesepakatan semakin dekat.

Belum jelas siapa yang akan menjalankan dana tersebut atau apakah dana tersebut dapat mengumpulkan puluhan miliar dolar yang diperkirakan dibutuhkan untuk membeli TikTok.

Terlebih lagi, akuisisi TikTok oleh pemerintah AS dapat menimbulkan beberapa pertanyaan rumit, termasuk bagaimana platform tersebut akan dikelola.

TikTok tidak segera menanggapi permintaan untuk berkomentar.

Apa itu dana kekayaan negara?

Dilansir Reuters, dana kekayaan negara adalah kendaraan investasi yang dimiliki oleh negara. Sebagian besar berfungsi sebagai akun investasi, atau sebagai alat pembangunan, atau kombinasi keduanya.

Dana ini dirancang untuk menjadi penyimpanan, yang memungkinkan uang saat ini digunakan dengan cara yang bermanfaat bagi generasi mendatang.

Tidak seperti dana pensiun di mana orang menarik uang untuk kebutuhan belanja mereka sendiri, SWF dipakai berinvestasi untuk kebaikan kolektif suatu negara.

Hal ini dapat berarti hal-hal seperti mendanai pembangunan bandara atau sekolah. Namun, SWF juga sering kali menginvestasikan uangnya ke dalam produk keuangan dan membeli saham perusahaan, yang dapat memberikan keuntungan finansial di masa depan dan mendanai anggaran pemerintah atau program-program sosial.

Menurut Forum Internasional Dana Kekayaan Negara, ada lebih dari 90 dana semacam itu di seluruh dunia, yang mengelola lebih dari $8 triliun aset.

(lom/dmi)

[Gambas:Video CNN]